Senin, 11 Februari 2013

Membuat Teks Animasi di After Effect

Membuat Teks Animasi di After Effect

Publish: 7 Oktober 2012 | Author & Copyright: Arie Komarudin | Status: FREE tutorial

Teks berupa animasi  umumnya digunakan pada introduksi atau opening title juga sub title di dalam sebuah video. Salah satu fungsinya untuk mendeskripsikan atau mempresentasikan sebagian atau keseluruhan dari video yang ditayangkan, selain juga tentunya untuk mempercantik.

Walaupun ini termasuk tutorial Animasi dasar dari After Effect, tapi tidak akan terlalu jauh untuk menjelaskan fungsi-fungsi tools beserta cara penggunaan secara mendetail, karena hal itu sudah dibahas di sini
Sebelum memulai, sediakan segelas kopi panas dengan diiringi lantunan musik jika memang diperlukan untuk merilekskan suasana :)

Ok, langsung saja saya mencoba berbagi Langkah - Langkah praktisnya dalam membuat Teks Animasi di Adobe After Effect

1. Buka Program / Aplikasi After Effectnya di Laptop atau PC anda, bro.

2. Lalu buat composition baru, dengan mengklik icon “New Composition” seperti terlihat pada gambar di bawah :
composite

3. Untuk memudahkan dalam pengingatan nantinya, Anda bisa mengganti “Composition Name” dengan nama sesuai proyek.
composite name

4. Jika Anda kesulitan menempatkan keserasian dan keseimbangan teks, Anda bisa menggunakan Title / Action Safe sebagai alat bantunya, seperti terlihat pada gambar di bawah :
title action safe

5. Setelah itu, klik Teks Tool, dan tuliskan teks yang diinginkan, atur juga seperti tipe teks yang dipakai dan ukuran huruf beserta perpaduan warnanya.
Sebagai contoh, di sini saya menggunakan teks “ILMUGRAFIS.COM SEMOGA BERMANFAAT”
teks tool after effect
Silakan buat tulisan / teks sesuai yang Anda mau, jangan terpatok dengan yang ada di tutorial

6. Setelah hal itu dilakukan, tibalah kita pada bagian membuat efek animasinya yaitu dengan menggunakan fasilitas “Effects  dan Presents” yang berada di Pallete (sebelah kanan),  kemudian pada bagian Contain ketik “decorder”
decorder

Nanti akan muncul “Decorder Fade In.” Silakan drag “Decorder Fade In” ke kiri menuju ke bagian layer text, seperti terlihat pada gambar di bawah ini :
decoder fade

7. Setelah itu, bisa langsung dilihat (direview) hasilnya dengan mengklik tombol “Play” Pada Time Controls, atau juga menggeser indicator di bagian timeline ke kanan.
timeline

8. Langkah terakhir, setelah yakin dengan hasil karya Anda, maka sekarang kita sampai ke tahap me-render (finishing), caranya dengan klik Composition > Make Movie… yang berada di Tool Bar lalu klik “Render”
render animasi

9. Tunggu sampai proses render selesai, sambil menunggu, kopinya disruput lagi gan sebelum keburu dingin :)
Nah, ini dia hasil akhirnya yang sudah ditambahkan ini dan itu, gan

Hasilnya :

Teks Animasi dengan After Effect http://www.youtube.com/watch?v=_lTvzRIzs_c

Karena ini hanya membahas Membuat Animasi teks dasar saja, maka untuk memberikan suara, efek, dan pernak pernik lainnya mungkin kawan-kawan lainnya akan membantu, atau nanti kalau banyak waktu luang  dan ada umur panjang selanjutnya ane akan share lagi. Silahkan Anda inovasikan sendiri sesuai dengan selera dan imajinasi Anda yang ane yakin akan lebih dahsyat lagi daripada ini.
Semoga bermanfaat dan terima kasih

Source : http://www.ilmugrafis.com/after-effect.php?page=membuat-teks-animasi-after-effect

Sekilas Mengenal Adobe After Effect


AFTER EFFECT  pada awalnya merupakan sebuah software produk dari Macromedia yang sekarang sudah menjadi salah satu produk Adobe dan merupakan sebuah perangkat lunak (software) grafik gerak digital dan  composite yang penggunaan utamanya adalah untuk efek film dan pasca produksi video.



After Effects adalah sebuah software yang sangat profesional untuk kebutuhan Motion Graphic Design. Dengan perpaduan dari bermacam – macam Software Design yang telah ada, After Effects menjadi salah satu software Design yang handal. Standart Effects yang mencapai sekitar 50 macam lebih, yang sangat bisa untuk merubah dan menganimasikan obyek. Disamping itu, membuat animasi dengan After Effects, juga bisa dilakukan dengan hanya mengetikkan beberapa kode script yang biasa disebutExpression untuk menghasil pergerakan yang lebih dinamis.
After Effects lebih lengkap fasilitasnya bila kita bandingkan dengan software Video Editing lain. Pada After Effects, terdapat beberapa fasilitas yang dimiliki oleh beberapa software lain. Misalnya; Di After Effects terdapat tooluntuk membuat Shape ( seperti yang terdapat pada Adobe Photoshop ). Pada After Effects terdapat Keyframe seperti yang terdapat pada Flash ( cara menganimasikannya juga hampir sama ). Terdapat juga Expression yang hampir mirip dengan Action Script pada Flash, dan masih banyak lagi yang lain.
After Effects dan beberapa sistem editing non-linear (NLEs) adalah layer-berorientasi, yang berarti bahwa setiap individu objek media (klip video, klip audio, gambar diam, dll) menempati jalur (track)-nya sendiri. Sebaliknya, NLEs lain menggunakan sistem di mana individu dapat menempati objek media jalur yang sama selama mereka tidak tumpang tindih pada waktunya. Sistem Track-Berorientasi ini lebih cocok untuk mengedit dan dapat menyimpan file proyek jauh lebih ringkas.
After Effects terintegrasi dengan software-sofware Adobe yang lain seperti Adobe Illustrator, Photoshop, Premiere Pro, Encore, Flash, dan sofware 3D dari pihak ketiga seperti Cinema 4D.
Sejarah After Effects
After Effects awalnya diciptakan oleh Company of Science and Art diProvidence, RI,  ( CoSA) USA. Versi 1.0 dirilis pada Januari 1993. Versi 2.1 memperkenalkan  PowerPC Acceleration pada tahun 1994. CoSA bersama dengan After Effects kemudian diakuisisi oleh perusahaan Aldus pada bulan Juli 1993; perusahaan ini kemudian diakuisisi oleh Adobe pada tahun 1994, dan dengan itu Page Maker dan After Effects. Rilis pertama oleh Adobe untuk After Effects adalah versi 3.0.
Dukungan Plug-In After Effects
Plug-in
After Effects telah luas dalam mendukung Plug-In, dan berbagai plug-in pihak ketiga yang tersedia. Berbagai plug-in gaya ada, seperti sistem partikel untuk efek realistis untuk hujan,salju,kebakaran,dll.
Dengan atau tanpa pihak plug-in ketiga , After Effects dapat me-render (kalkulasi matematis) efek 3D. Beberapa dari plug-3D menggunakan layer dasar 2D dari After Effects. Illustrator grafis juga dapat dipanggil (di-load : red) dan dirender dalam 3D menggunakan plug-in seperti Zaxwerks Invigorator 3D Pro. Beberapa Vendor plug-in terkenal :  Automatic Duck, BorisFX, Conoa, Cycore Effects, DigiEffects, Digital Anarchy, Digital Film Tools, Digital Trove, The Foundry, FXhome, GenArts, GridIron Software, Noise Industries, RE:Vision Effects, Red Giant Software, Synthetic Aperture, Trapcode, Video Copilot, and Zaxwerks. Selain efek 3D, ada plug-in untuk membuat tampilan video seperti film atau kartun, simulasi kebakaran, asap, atau air, sistem partikel, gerak lambat; grafik animasi membuat, grafik, dan lain visualisasi data; menghitung gerakan 3D kamera dalam shot video 2D; meliuk menghilangkan, kebisingan, atau tali-temali baris; jadwal menerjemahkan dari FCP atau Avid; menambahkan koreksi warna high-end dan perbaikan alur kerja dan efek visual lainnya.
Sumber : Wikipedia ; adobe.com ; ari.bisniskuonline.com
Source : http://dotcomcell.com/kumpulan-artikel/2010/11/apa-itu-after-effects.html